Banten | portaldesa.co.id – Polda Banten telah menugaskan tim khusus untuk mengamankan Jalan Lingkar Selatan (JLS) menuju Pelabuhan Ciwandan dari aksi bajing loncat. Keputusan ini diambil setelah sejumlah sopir truk menjadi korban aksi bajing loncat. Kapolda Banten, Irjen Pol Rudy Heriyanto, menyatakan bahwa pihaknya akan memfokuskan kegiatan pengamanan di titik-titik sentral seperti Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak, yang menjadi jalur mudik utama, Mingguย (16/4/2023).
Tim dari Jatanras Ditkrimum akan membantu Polres Cilegon dalam menangani kasus bajing loncat. Kepolisian juga akan meningkatkan kegiatan patroli di jalur mudik dan melakukan tindakan preventif untuk mencegah terjadinya aksi bajing loncat di masa mendatang. Kapolda Banten menegaskan bahwa tindakan tegas dan terukur akan dilakukan jika situasi memaksa.
Sebelumnya, sejumlah sopir truk menjadi korban bajing loncat di JLS menuju Pelabuhan Ciwandan. Beberapa muatan truk yang tengah terjebak macet di JLS menjadi sasaran aksi bajing loncat. Terpal penutup bak truk mereka dirobek dan beberapa barang di dalam truk hilang.
Sopir truk yang menjadi korban aksi bajing loncat mengaku kejadian terjadi sekitar pukul 04.00 WIB saat jam sahur. Beberapa di antara mereka mengangkut barang dari Cibitung ke Lampung dan kehilangan sejumlah muatan akibat aksi bajing loncat. Mereka mengharapkan tindakan yang lebih ketat dari pihak kepolisian untuk mencegah terjadinya aksi serupa di masa mendatang.
Polda Banten berkomitmen untuk memberikan keamanan dan perlindungan bagi para pengguna jalan di JLS menuju Pelabuhan Ciwandan. Tim yang telah ditugaskan akan bekerja keras untuk mengungkap kasus bajing loncat dan mencegah terjadinya aksi serupa di masa depan. Pengguna jalan diharapkan untuk berhati-hati dan tidak membiarkan diri menjadi korban aksi kriminal.(Rz)