back to top

Insiden Langka: Truk Ampas Tahu Kembali Menabrak KA Gajayana di Nganjuk

Nganjuk | portaldesa.co.id – Kejadian yang menghebohkan kembali terjadi di perlintasan kereta api yang tidak terjaga dengan baik. Pada Senin (24/7/2023) pukul 04.12 WIB, kereta api Gajayana yang tengah berjalan dari Stasiun Gambir menuju Malang menabrak sebuah truk gandeng yang bermuatan ampas tebu. Kecelakaan ini terjadi di jalur hulu (arah timur) km 101+5, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Perlintasan yang menjadi lokasi kejadian adalah perlintasan resmi, namun sayangnya tidak memiliki penjaga yang mengawasi. Hal ini meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan, terutama bila pengemudi kendaraan tidak memperhatikan sinyal peringatan dari sistem kereta api.

Akibat tabrakan ini, lokomotif KA Gajayana mengalami kerusakan serius di bagian depan. Kaca kabin pecah, cowhanger (bemper) melorot dari posisinya, dan bagian depan lokomotif ringsek ringan. Belum ada informasi pasti apakah lokomotif masih dapat melanjutkan perjalanan atau harus berhenti.

Beruntungnya, insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, kerugian materiil tentu saja cukup besar. Truk gandeng yang melintas di perlintasan tersebut sepertinya tidak merespons ketika masinis sudah membunyikan bel lokomotif berkali-kali sebagai peringatan. Situasi ini membuat tabrakan tak dapat dihindari.

Kejadian ini memberikan peringatan penting kepada semua pihak terkait tentang pentingnya keselamatan di perlintasan kereta api. Perlu adanya tindakan yang lebih tegas dalam menjaga dan memastikan keselamatan di perlintasan kereta, terutama di perlintasan resmi.

Pihak kereta api, dalam hal ini PT Kereta Api Indonesia (KAI), harus memastikan sistem peringatan di perlintasan berfungsi dengan baik dan rutin diperiksa. Selain itu, edukasi kepada pengemudi kendaraan juga harus terus ditingkatkan, agar mereka memahami risiko dan pentingnya mematuhi rambu-rambu keselamatan di sekitar jalur kereta api.

Tidak kalah penting, peran pemerintah daerah dan aparat keamanan setempat sangat dibutuhkan untuk memastikan perlintasan kereta selalu aman dan terawat. Penempatan penjaga perlintasan di lokasi-lokasi strategis dapat mengurangi risiko kecelakaan.

Tentu saja, kesadaran dan kepatuhan dari masyarakat juga memiliki peran besar dalam menciptakan perlintasan kereta yang aman. Jangan menganggap remeh sinyal peringatan atau bahkan nekat menyeberang ketika kereta sudah mendekat. Keselamatan bersama harus menjadi prioritas utama.

Semoga kecelakaan ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak. Setiap kejadian harus dijadikan momen untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan, bukan hanya di perlintasan kereta, tetapi juga di jalan raya secara umum. Dengan demikian, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mengurangi risiko insiden tragis seperti ini di masa mendatang. Ingatlah, keselamatan adalah tanggung jawab bersama. (In)

Popular

spot_img

More from author

Bikin Jabar Makin Istimewa, Dedi Mulyadi Lakukan Rotasi dan Mutasi Besar-Besaran

Bandung | portaldesa.co.id - Lakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan Pemerintah Provinsi, Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat rubah sejumlah Kepala Dinas, Kepala Badan,...

Ucapkan Selamat Mudik, Lurah Elin Imbau Warganya Untuk Tetap Menjaga Kondusifitas Lingkungan

Depok | portaldesa.co.id - Herliana Maharani (Elin) Lurah Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok imbau warganya yang akan akan melaksanakan mudik saat...

Bupati Pemalang Paparkan Misi 100 Hari: Wujudkan Kota Resik, Hijau, dan Apik dalam Silaturahmi Ramadan

PEMALANG | portaldesa.co.id โ€“ Dalam suasana penuh keberkahan bulan Ramadan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Pemalang menggelar silaturahmi Ramadan di Masjid Al Mubarok,...

Ramadan Penuh Berkah, C.A.A.I.P Depok Kukuhkan Captain Dedy Susanto Sebagai Ketua Baru

Depok | portaldesa.co.id โ€“ Momentum Ramadan dimanfaatkan Corps Alumni Akademi Ilmu Pelayaran (C.A.A.I.P) Depok untuk mempererat jalinan silaturahmi dan memperkuat solidaritas antaranggota. Dalam suasana...