BANDA ACEH | portaldesa.co.id – Dalam menghadapi pesta demokrasi Pemilu 2024 yang semakin mendekat, Ketua MPU Aceh, Tgk. H. Faisal Ali, turut mengajak seluruh elemen masyarakat Aceh untuk bersama-sama menjaga perdamaian di daerah ini. Tgk. H. Faisal Ali, yang akrab disapa Lem Faisal, menyampaikan seruannya tersebut di tengah-tengah kesibukan sebagai Ketua MPU Aceh, Rabu (29/11/2023).
Panggilan Lem Faisal kepada tokoh agama dan masyarakat Aceh adalah sebuah ajakan untuk mengkampanyekan persatuan dan kesatuan menjelang Pemilu 2024. Dalam pernyataannya, Tgk. H. Faisal Ali menekankan pentingnya memprioritaskan toleransi antar umat beragama demi menciptakan situasi yang kondusif. Dia juga menyerukan agar hindari terlibat dalam politik identitas dan politik SARA agar Pemilu di bumi Serambi Mekkah ini dapat berjalan damai, sesuai dengan semangat NKRI.
“Tetaplah menjaga perdamaian di Aceh dengan mengedepankan toleransi antar umat beragama. Hindari politik SARA dan politik identitas demi terciptanya Pemilu yang damai di bumi Serambi Mekkah, dalam bingkai NKRI,” tegasnya.
Selain menekankan pentingnya perdamaian, Tgk. H. Faisal Ali juga mengajak masyarakat untuk mendukung penuh upaya pemerintah dalam menyelenggarakan Pemilu 2024 secara sukses. Dalam konteks ini, ia menyampaikan dukungan kepada pihak kepolisian, khususnya Polda Aceh, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Menurutnya, kerjasama antara masyarakat dan pemerintah sangat krusial untuk menciptakan kondisi yang aman dan damai di Aceh.
“Kita juga mendukung pihak kepolisian, yaitu Polda Aceh, dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di Aceh agar terus terpelihara,” ungkap Tgk. Faisal.
Lebih lanjut, Tgk. Faisal menegaskan bahwa masyarakat harus cerdas dalam menyikapi informasi yang beredar, terutama di tengah suasana politik yang kian memanas. Ia mengingatkan agar masyarakat tidak terpengaruh oleh isu hoax dan SARA. Oleh karena itu, setiap informasi sebaiknya diverifikasi kebenarannya agar tidak ada pihak yang dirugikan akibat penyebaran informasi yang tidak berdasar.
“Ini tahun politik, masyarakat harus mampu memilah informasi yang bersifat hoax dan SARA. Jangan sampai kita menjadi bagian dari penyebaran informasi yang tidak benar,” tegasnya.
Dengan seruan ini, Tgk. H. Faisal Ali berharap agar Pemilu 2024 di Aceh dapat berlangsung dalam suasana yang damai dan demokratis, di mana setiap warga negara dapat berpartisipasi dengan penuh tanggung jawab demi terwujudnya masa depan yang lebih baik. Seruan perdamaian dan dukungan terhadap lembaga keamanan menjadi tonggak utama dalam menyongsong perhelatan demokrasi ini di tanah Aceh. (Riz)