back to top

Meningkatkan Layanan Antar Kerja: Kemnaker Selenggarakan Simposium Nasional

Jakarta | portaldesa.co.id – Kementerian Ketenagakerjaan menyelenggarakan Simposium Nasional tentang Implementasi Penyusunan Kebutuhan Jabatan Fungsional Pengantar Kerja secara hybrid. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan layanan yang berkaitan dengan pekerjaan bagi masyarakat.

Simposium ini diadakan di Jakarta dan diikuti oleh 100 peserta secara langsung dan 1000 peserta secara daring. Suhartono, Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta & PKK) Kemnaker, dalam sambutannya menyatakan bahwa penyusunan kebutuhan pengantar kerja sangat penting untuk mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang sesuai dengan visi dan misi Kemnaker.

“Susunan kebutuhan pengantar kerja merupakan langkah kritis dalam manajemen sumber daya manusia karena memiliki dampak yang signifikan terhadap operasional dan pencapaian tujuan organisasi,” kata Suhartono seperti yang dikutip dalam keterangan tertulis pada Rabu (17/5/2023).

Ia juga mengungkapkan beberapa manfaat yang dapat diperoleh jika kebutuhan pengantar kerja terpenuhi, antara lain peningkatan kualitas layanan, peningkatan produktivitas, pengurangan beban kerja, pengembangan potensi pegawai, serta retensi dan motivasi pegawai.

“Dengan adanya penyusunan kebutuhan pengantar kerja yang baik, kita akan dapat memperoleh pegawai yang sesuai dengan kebutuhan instansi kita, meningkatkan produktivitas, dan menghadapi tantangan masa depan dengan lebih baik, yang pada gilirannya akan berdampak pada penurunan tingkat pengangguran di Indonesia,” jelas Suhartono.

Salah satu pembicara dalam simposium, yaitu Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaan SDM Aparatur Kementerian PAN-RB, Aba Subagja, menyampaikan bahwa dalam pembahasan penyusunan kebutuhan pegawai juga perlu dilakukan pemetaan.

“Karena pemetaan menjadi penting, kita harus mengenali struktur organisasi kita. Berapa kebutuhannya? Ketika kita membicarakan Analisa Jabatan (Anjab) dan Analisa Beban Kerja (ABK), pasti kita selalu merasa kekurangan orang, karena kita tidak pernah membicarakan peta kebutuhan secara menyeluruh,” ujar Aba.(Rz)

Popular

spot_img

More from author

Bikin Jabar Makin Istimewa, Dedi Mulyadi Lakukan Rotasi dan Mutasi Besar-Besaran

Bandung | portaldesa.co.id - Lakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan Pemerintah Provinsi, Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat rubah sejumlah Kepala Dinas, Kepala Badan,...

Ucapkan Selamat Mudik, Lurah Elin Imbau Warganya Untuk Tetap Menjaga Kondusifitas Lingkungan

Depok | portaldesa.co.id - Herliana Maharani (Elin) Lurah Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok imbau warganya yang akan akan melaksanakan mudik saat...

Bupati Pemalang Paparkan Misi 100 Hari: Wujudkan Kota Resik, Hijau, dan Apik dalam Silaturahmi Ramadan

PEMALANG | portaldesa.co.id โ€“ Dalam suasana penuh keberkahan bulan Ramadan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Pemalang menggelar silaturahmi Ramadan di Masjid Al Mubarok,...

Ramadan Penuh Berkah, C.A.A.I.P Depok Kukuhkan Captain Dedy Susanto Sebagai Ketua Baru

Depok | portaldesa.co.id โ€“ Momentum Ramadan dimanfaatkan Corps Alumni Akademi Ilmu Pelayaran (C.A.A.I.P) Depok untuk mempererat jalinan silaturahmi dan memperkuat solidaritas antaranggota. Dalam suasana...