Reporter: Taufik Rahman
Deli Serdang | portaldesa.co.id – Bapak Lie Han Jan (Paidjan) generasi ke 4 adalah pengurus dan pemilik Klenteng Ling Sheng Miau yang sudah berdiri 134 tahun di Lubuk Pakam jalan Setia Budi, nenek moyang Pak Paidjan generasi pertama berlayar dari Tiongkok ke Indonesia Lubuk Pakam,baru saat inilah klenteng bisa berdiri megah. Klenteng Ling Sheng Miau di resmikan pada tahun 2019 yang meresmikan adalah Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia ( MATAKIN) dan Perhimpunan Rohaniawan Khonghucu Indonesia (PARAKIN), klenteng selain tempat Ibadah agama Khonghucu dan juga tempat perobatan.
Kegiatan berlangsung selama 2 hari dari tgl 20 / 21 Agustus 2022
dan atas dukungan dari pemerintah kab Deli Serdang dengan tujuan agar menarik wisatawan karena ini akan terus berjalan pada setiap tahun,dan diisi dengan umkm,acara puncaknya minggu 21 Agustus 2022 membakar Kapal Tongkang, sebelum di bakar akan di arak dulu keliling dengan rute dari jalan Setia Budi, Cik Ditiro, Fahruddin, Sutomo sampai simpang KH Ahmad Dahlan langsung Kapal Tongkang tersebut dibawa ke Sungai Serdang untuk di bakar Desa Aras Kabu kec Beringin.
Saat dikonfirmasi media kepada salah satu umat Khonghucu Pak Aria menjelaskan, tujuan membakar Kapal Tongkang ini adalah sebagai mengenang mengantar Dewa dan leluhur menuju alam yang lebih bahagia, dan menambahkan dengan sedikit menjelaskan tentang agama Khonghucu ini didasarkan dengan keyakinan dan kepercayaan kepada Tuhan dengan panggilanTuhan di Khonghucu dengan nama (Thi Kong), Dewa Dewa, dan leluhur yang sangat dihormati oleh umat Khonghucu,” ucapnya.
Dihadiri Sekretaris Kec Lubuk Pakam, Lurah, Seklur Kel Lubuk Pakam Pekan, umat Khongucu, dan Masyarakat kec Lubuk Pakam dalam pengamanan dari TNI /Polri, Perhubungan dan Satpol PP kab Deli Serdang. (tr)