Pemalang | portaldesa.co.id – Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T beserta istri, Shanti Rosalia bisa berangkat Haji tahun ini.
Mansur Hidayat merupakan peserta jamaah calon haji asal Kabupaten Pemalang, dan secara reguler sudah mendaftar Haji di Riau. Namun, karena adanya covid 19, kemudian sempat ditunda dan tahun ini bisa berangkat dari Pemalang.
“Kami berangkat haji atas biaya sendiri”, ujar Mansur Hidayat.
Berkaitan dengan keberangkatan yang dalam waktu dekat akan dilaksanakan, rombongan Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Pemalang tahun 1444 H / 2023 akan dilepas dari Pendopo Kabupaten Pemalang menuju Asrama Haji, informasi tersebut disampaikan Kepala Kantor Kemenag Pemalang Roziqun dalam dialog yang disiarkan langsung LPPL Radio Swara Widuri Pemalang 87,7 FM bersama dengan narasumber lainnya yakni Kabag Kesra Setda Kabupaten Pemalang, Sukisman. Jumat 26 Mei 2023.
Roziqun mengatakan, rombongan Haji berangkat dengan menggunakan 14 bus, JCH asal Kabupaten Pemalang rencananya akan dilepas pada Senin, 29 Mei 2023 pukul 08.00 WIB di Pendopo Kabupaten Pemalang.
“Keberangkatan JCH Kabupaten Pemalang terbagi dalam 3 Kloter (kelompok terbang) yaitu kloter 37, kloter 38 dan kloter 39. Sebanyak 171 orang di kloter 37, kemudian 352 orang di kloter 38 dan 69 orang di kloter 39. Ketiga kloter tersebut akan diberangkatkan pada Minggu 4 Juni 2023. Untuk kloter 37, akan masuk ke Asrama haji pada pukul 09.00 WIB, Kloter 38 pukul 12.00 WIB dan kloter 39 pukul 15.00 WIB. Sedangkan untuk kepulangan JCH Kabupaten Pemalang direncanakan pada 17 Juli 2023”, terangnya.
Roziqun juga menyampaikan, untuk tahun, ini dari sejumlah 592 orang JCH Pemalang, 268 diantaranya laki-laki dan 324 perempuan plus PHD 5 orang, TPIHI 2 orang dan TPHI 2 orang. Sedangkan untuk kategori usia, termuda 17 tahun atas nama Albab Zulfa dari Desa Blendung, Kecamatan Ulujami dan usia tertua 93 tahun atas nama Muhalil dari Desa Gombong Kecamatan Belik.
Sementara itu Sukisman selaku Kabag Kesra Setda Kabupaten Pemalang juga turut menjelaskan, demi keamanan kenyamanan ketertiban dan kelancaran dan juga menyesuaikan kapasitas yang ada, maka untuk teknis pemberangkatan, mobil yang berhak masuk di lingkungan Pendopo hanya mobil yang mendapat plakat dari Kemenag yaitu mobil yang membawa jamaah calon haji sedangkan mobil pengantar diharapkan berada di luar lingkungan Pendopo. Kemudian untuk pendamping, satu jamaah haji, didampingi satu orang pendamping.
“Kalau itu dapat terlaksana, Insyaallah aman lancar dan tertib”, ucap Sukisman.
Selanjutnya Sukisman menerangkan, bahwa pemberangkatan JCH Pemalang semuanya dimulai dari Pendopo dengan waktu yang berbeda. Untuk kloter 37 calon jamaah haji pada pukul 04.00 WIB (4 pagi) diharapkan sudah kumpul kemudian sholat subuh di Pendopo karena pemberangkatan akan dilaksanakan pada pukul 05.00 WIB (jam 5.pagi). Kisman melanjutkan, jamaah haji kloter 37 diterima disana pukul 09.00 WIB, kemudian untuk kloter 38 diterima pukul 12.00 WIB dan terakhir kloter 39 diterima pukul 15.00 WIB. Untuk kloter 39, kata Kisman sebelumnya diistirahatkan terlebih dahulu di salsabil Kendal.
Sukisman menegaskan, untuk memberikan pelayanan kepada calon jamaah haji, apapun akan lakukan dengan harapan mereka (jamaah calon haji) merasa nyaman. (Eko B Art).